\

Ads 468x60px

Labels

Kamis, 11 Agustus 2011

Biografi Nurdin

Nurdin remaja
Sejak ditinggal Adi, Udin mengalami kesulitan di bangku sekolah, belakangan diketahui bahwa IQ nya hanya dikisaran 18 dan diperkirakan akan terus menurun seiring bertambahnya usia. Itu makanya ia cuma mainan sama bolanya yang sekarang sudah butut dan akhirnya dikorbankan untuk dicakar kucing tetangga. Kadang sering dijumpai ia sedang berbicara atau senyum senyum sendirian. Udin tumbuh dewasa dengan susah payah meski tidak bisa maksimal, karena wajahnya menua lebih cepat dari umurnya.

Akhirnya ia memutuskan menjadi pemain bola di kampungnya, karena ia merasa sangat berbakat di bidang ini. Bahkan ia aktif di liga antar kampungnya lho antara tahun 1978-1979, namanya Tarkam League. Sayang ia lebih banyak dijadikan sebagai bangku cadangan. Akibatnya punggungnya sering encok karena terlalu sering diduduki para pemain, manajer, wasit, presiden klub, bahkan oleh para suporter.
Udin pun (inginnya) bergonti-ganti klub, berkarier di Eropa, meski ia tidak tahu ada dimana Eropa itu. Ia berkhayal main di Manchester United atau Persija, tapi itu cuma fantasinya belaka. Ia dipindahkan ke PKT (Persatuan Kampung Ternama) karena sering ngiler saat dipaksa jadi bangku cadangan, sampai akhirnya ia berlabuh ke AC Sentral.
Di klub inilah yang mengakhiri karir Udin sebagai pemain bola gadungan, bukan karena cedera akibat tendangan kungfu pemain lawan, bukan pula karena ga pernah lagi cetak gol. Pada sebuah pertandingan ia ditugaskan pelatih untuk berjaga di belakang gawang dan membantu mengganti bola yang keluar lapangan, bahasa keren dari pekerjaan ini adalah anak gawang. Saat sedang bengong kepalanya terkena bola tendangan Safee. Kepala Udin cedera berat, isi otaknya berantakan.
Udin lalu dilarikan ke dukun dan mengalami operasi tambal sulam. Sebuah operasi yang memakan waktu 7 hari 7 malam. Sebagian otaknya yang mengontrol rasa malu hilang gak tau kemana, setelah dicari oleh Densus 88 ternyata nyasar di toilet dan tidak bisa (dan tidak akan) diambil lagi. Setelah koma selama 1 tahun dan kena marah mamanya tersayang, akhirnya Udin terpaksa kembali ke bangku sekolah.
Selama belajar di salah satu universitas ternama di sebuah kampung tak bernama, Nurdin di diagnosa menderita Napoleon Complex, yaitu sebuah kondisi kejiwaan yang menyebabkan penderita haus kekuasaan karena merasa minder. (Napoleon merasa minder karena tubuhnya pendek, makanya dia berniat menguasai Eropa). setelah diperiksa lebih jauh, psikiater menarik kesimpulan bahwa rasa minder Nurdin bersumber dari pertumbuhan penisnya yang terhambat. psikiater (yang namanya tidak mau disebutkan) bercerita rasa minder tersebut bermula saat nurdin menyewa seorang pekerja seks komersial pakai duit hasil korupsi uang ibunya yang sudah menjual sapi kesayangan untuk membiayai nurdin sekolah. PSK tersebut tertawa terbahak-bahak selama lebih dari 15 menit setelah melihat penis nurdin yang ketika ereksi pun hanya 3cm. rasa minder tersebut semakin bertambah ketika ia kembali ditertawakan oleh mak erot ketika ia berkonsultasi ke ahli pembesaran alat kelamin pria tersebut. mak erot sudah memvonis bahwa penis nurdin tidak bisa diperbesar. karena rasa minder yang demikian besar, ia bertekad untuk menjadi ketua sepakbola di indonesia karena dia ingin dihormati oleh para atlet sepakbola (yang penisnya tentu jauh lebih besar dan lebih digandrungi wanita)

Nurdin Dewasa
Sejak itu entah dari mana IQ nya bertambah sedikit demi sedikit. Meski jelas ia kecewa dan sakit hati karena harus meninggalkan bola bututnya, karena merasa minder terhadap penisnya, ia berjanji dalam hatinya suatu saat dia akan menjadi seorang yang menguasai sepak bola. Tiap malam ia bertapa (bengong) memikirkan cara yang tepat untuk bisa jadi kaya dengan bola, sambil tidak lupa berdoa untuk pertumbuhan penisnya, karena hanya mukjizatlah yang bisa membuat penisnya (yang saking kecilnya tidak terlihat karena tertutup bulu zakar yang lebat)besar.
Akhirnya dia mengganti namanya dari Udin menjadi Nurdin, dia gak mau lagi dipanggil Udin. norak katanya. selain itu, ia berharap dengan nama tersebut ia dapat menaikkan status agamanya dari "islam ktp" menjadi "islam nama". nurdin dalam bahasa arab berarti cahaya agama.
Setelah dia sukses di sekolahnya, dan jadi pengusaha pupuk kandang, akhirnya dia jadi orang terkaya serumah, tapi karena masih ngerasa minder, dia masih bernafsu jadi ketua Pssi, lalu akhirnya setelah memaksimalkan kekuatan isi dompet jadilah dia ketua PSSI. istri nurdin halid (yang tak mau disebutkan namanya) mengaku suaminya pernah curhat seandainya tuhan memberi penis yang besar, mungkin ia tak akan mempunyai ambisi untuk menjabat jadi ketua pssi.

Prestasi Nurdin Sebagai Ketua PSSI
bisa dibilang Indonesia mengalami kemajuan besar dibawah kepemimpinannya.
Contohnya :
Liga Indonesia selalu penuh dengan atraksi menarik, misalkan adu jontos, tendangan kungfu, bahkan kejar-kejaran (bukan ngejar bola, tapi ngejar wasit !)
Timnas Indonesia bahkan sengaja mengalah dengan Laos, dengan harapan dikasih bonus bumbu masak buat persiapan kalo ada krismon.
penontonnya makin rajin nonton sekaligus rajin bikin kerusuhan, kan jadi bikin oplah koran jadi rajin naik kan?
pernah Nurdin mimpi didatangin seorang kakek tua (mana ada kakek muda...), nah katanya Indonesia harus bisa jadi tuan rumah Piala Dunia, alasannya biar bisa bikin bule2 tuh pada datang ke sini. Lumayan kan bikin pemasukan buat negara. Ah tapi sayang, namanya juga mimpi akhirnya Nurdin mengabaikan permintaan si Kakek itu.
Sebenarnya Nurdin Halid menjadi ketua PSSI karena uang. Ia membuat PSSI sebagai sarang mafia dan penyebaran kitab Kama Sutra(Nurdin juga pengikut Barney). Ia mengubah PSSI (Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia) menjadi PMSI (Persatuan Mafia Seluruh Indonesia)/PKSI (Persatuan Koruptor Sekuruh Indonesia). Ia juga membuat sepakbola Indonesia terpuruk. Bahkan baru-baru ini ia mengklaim bahwa keberhasilan timnas Indonesia adalah berkat Golkar, dan setelah diselidiki ia bersekongkol dengan Malaysia dengan meminjamkan mereka laser dari BH Jupe. Lebih baik NURDIN MUNDUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUR!!!!!!!!!!!!!!!!! !!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!


Harapan Nurdin ke Depan
Masa lalu yang kelam, karena larangan mama atas sepakbola dan suara tawa psk dan mak erot yang masih terngiang-ngiang membuat Nurdin dendam dan akan membuktikan bahwa dengan sepakbola dia bisa jadi orang sukses dan semakin menebalkan dompetnya. Sebab selain ingin jadi ketua PSSI untuk selamnya, dia sudah berambisi untuk mengincar jabatan ketua umum FIFA, apapun caranya.
Bahkan pemerintah pun gak berani memecatnya, dia selalu ngeles yang bisa mencopotnya jika dan hanya jika dan bilamana semua anggotanya menghendaki. ya jelas aja dia gak bisa dicopot, malah berdasarkan munaslub PSSI, Nurdin bahkan sudah ditetapkan untuk menjadi ketua umum hingga tahun 2100. Itupun masih ditambah opsi perpanjangan kekuasaan hingga 100 tahun lagi yang tidak dapat diganggu gugat.
Fyuuhhh untunglah dia ga pernah terobsesi mo jadi Presiden Indonesia ya, kalo gak, bisa gak bakal mau diganti-ganti tuh orang...

0 komentar:

 

Terima Kasih

_ / . / ._. / . . / _ _ / . _ // _._ / ._ / . . . / . . / . . . .//

Telah Mengunjungi

_ / . / . _ . . / . _ / . . . . // _ _ / . / _. / _ _ . / . . _ / _. / . _ _ _ / . . _ / _ . / _ _ . / . . //

Blog Saya

_ . . . / . _ . . / _ _ _ / _ _ . // . . . / . _ / _ . _ _ / . _